Seperti telah kita ketahui bersama bahwa salah satu penyakit yang paling sering kita jumpai di masyarakat adalah diabetes atau lebih sering di sebut sakit gula. Pola makan yang salah menjadi faktor pemicu terjangkitnya penyakit ini. Penyakit ini dapat menjangkiti siapa saja tanpa kenal usia baik tua maupun muda. Dari survei yang dilakukan International Diabetes Federation pada tahun 2011, tercatat sebanyak 366.000.000 orang di dunia mengidap penyakit diabetes. Di Indonesia, tercatat 12,3 juta orang terkena penyakit diabetes. Berdasarkan itu, Bethsaida Hospital menyelenggarakan sebuah seminar dimana melalui seminar ini, Bethsaida Hospital bermaksud menginformasikan kepada masyarakat awam mengenai cara bagaimana menjaga kadar gula dalam darah agar tidak turun dan juga tidak melonjak.

Diabetes merupakan penyakit gangguan metabolik yang disebabkan oleh gangguan pada sekresi insulin atau gangguan kerja insulin sehingga menyebabkan tubuh tidak dapat merespon atau memproduksi insulin yang dihasilkan oleh pankreas. Akibatnya adalah meningkatnya kadar gula dalam darah yang dapat menyebabkan komplikasi jangka pendek maupun jangka panjang. Salah satu latar belakang timbulnya penyakit diabetes adalah pola makan yang salah dan kurang berolah raga.

Meskipun diabetes merupakan penyakit degeneratif yang sulit disembuhkan, akan tetapi ada beberapa cara untuk menjaga dan menstabilkan kadar gula dalam darah bagi para menderita diabetes. Dengan 3J yaitu atur jumlah kalori, atur jenis makanan dan atur jadwal makan. Menurut dr. Rochsismandoko Sp.PD, KEMD, FINASIM, setiap penderita diabetes memiliki pola makan dan kebutuhan nutrisi yang berbeda sehingga dibutuhkan terapi nutrisi yang sesuai dengan kebutuhannya oleh karena itu, dianjurkan bagi pasien penderita diabetes untuk berkonsultasi dengan dokter atau ahli nutrisi untuk membentuk pola makan yang sesuai. Makanan rendah indeks gliskemik juga dianjurkan bagi penderita diabetes karena makanan rendah indeks glisemik akan akan melepaskan karbohidrat secara perlahan sehingga pasien merasa kenyang lebih lama, energi pun dikeluarkan perlahan sehingga jumlah makanan yang di konsumsi menjadi lebih sedikit.

Pemilihan makanan yang baik juga akan sangat membantu untuk pengendalian kadar gula darah dalam tubuh. Menurut Ibu Asni Widjiati, S.Gz, dalam menentukan makanan, penderita diabetes wajib menghitung jumlah kalori dan jumlah makanan yang akan dikonsumsi. Makanan yang di anjurkan harus terdiri dari 45% – 65% karbohidrat, 15% – 20% protein, <30% lemak, dan sisanya adalah vitamin, mineral dan serat. Selain itu, mengatur jadwal makan juga sangat diperlukan bagi para penderita diabetes dimana pengaturan yang baik adalah 3x makan besar dan 3x makan kecil setiap hari.